Perbedaan antara Sensor dan Tranduser

Sensor adalah alat yang digunaka untuk merubah suatu besaran fisik menjadi besaran listrik sehingga dapat dianalisa dengan rangkaian listrik tertentu. Misalnya LDR, Photo Transistor, Photo Dioda, PTC, NTC, Dll.

Tranduser adalah alat yang dapat mengubah energi dari satu bentuk ke bentuk yang lain. Misalnya Microphone dan loud speaker.

Perbedaan antara Sensor dan Tranduser : 

1. Sensor memerlukan komponen lain utk menghasilkan tegangan, sementara tranduser tidak. 

Gambar diatas contoh LDR, dlm mengubah besaran fisik ke tegangan.

Gambar diatas contoh LM35 yg merubah besaran energi, dan tidak memerlukan komponen lain.

         2. Sensor merubah besaran fisik ke listrik, sementara tranduser merubah energi ke bentuk energi lain.

Cara Kerja :

A.     LDR ( Light Dependent Resistor )

Komponen elektronika yang bergantung pada intensitas cahay untuk merubah nilai resistansinya. Jika cahaya semakin besar, maka nilai resistansi pada LDR akan kecil, dan sebaliknya.

B.      Photo Transistor

Jenis transistor yang sangat peka terhadap cahaya yang ada di sekitarnya. Apabila cahaya melewati photo transistor, maka arus kolektor akan tinggi ( IC ). Prinsipnya sama seperti transistor, hanya saja memerlukan parameter cahaya untuk mendapatkan kondisi cut off dan saturasi.

C.      PTC ( Positive Temperature Coeficient )

Semakin tinggi suhu yang mempengaruhinya, maka nilai resistansi pada PTC akan meningkat/besar.

D.     NTC ( Negative Temperature Coeficient )

Semakin tinggi suhu yang mempengaruhinya, maka nilai resistansi pada PTC akan meningkat/besar.

E.      Straing Gauge

 

Sensor ini bekerja berdasar perubahan resistansi logam yang disebabkan logam tersebut berubah panjangnya.

DOWNLOAD THIS ARTICEL in to your PC